UDAH JADI PNS KOK MASIH GETOL JUALAN BANG?
Mungkin itu kalimat yang kerap menyelimuti pikiran kalian ketika melihat postingan jualanku di story wa ataupun Instagram. Memang begitulah adanya. Selain berprofesi sebagai guru PNS, aku memnag giat berjualan. Bahkan kalau kalian sudah mengenal aku sejak 2017, jualan memang sudah akrab dalam kehidupan aku. Pertama kali aku pernah berjualan pakaian di masjid-masjid di saat kuliah. Walaupun gak ada untungnya, karena [ada waktu itu gak tau manajemen keuangannya. Antara modal dan untung tak tercatat dengan baik.
Hingga di 2017-2018 aku hijrah ke Jakarta juga bekerja tak jauh-jauh dari jual beli. Pada waktu itu jualan pakaian muslimah secara online di Tanah Abang. Selama 2 tahun bekerja disana, banyak ilmu dan pengalaman bisnis yang aku peroleh. Mulai dari manajemen anggota, keuangan, riset produk, riset pasar, marketplace, internet marketing, admin order. Tips dan trik bisnis juga telah banyak aku pelajari selama 2 tahun disana. Bahkan perusahaan aku dul sering memberangkatkan anggotanya untuk mengikuti seminar bisnis bernilai jutaan rupiah hanya untuk meningkatkan skill. Karena kebetulan aku yang punya ketertarikan lebih di bidang ini dan memiliki jabatan khusus perusahaan tersebut, Maka dikirimlah aku untuk mengikuti berbagai seminar.
Hingga di awal 2019 aku
memutuskan untuk pulang kampung karena lulus CPNS. Pada saat itu aku bertekad
dalam hati untuk tetap berdagang apapun itu melihat kondisi pasar yang
laku. Karena aku juga punya tagihan yang
harus aku lunasi selagi menunggu benar-benar bekerja sah sebagai CPNS. Dan
benar saja, aku mulai bekerja September 2019. Sehingga selama
Februari-September aku harus memutar otak agar tetap berpenghasilan agar
menutupi tagihan dan biaya hedon. Kwkw
Selama periode menganggur semua
usaha yang menghasilkan rupiah pernah aku lakukan. Menjual jam tangan, menjual
baju menjadi reseller di tempat kerja dahulu, menjadi copy writer, menjadi
influencer, menjadi pedagang gorengan, menjadi penjual es cendol, menjadi calo
pengurusan administras di instansi dan masih banyak lagi.
Alhamdulillah hingga September
aku tak pernah kekurangan rupiah, baik untuk melunasi tagihan maupun kebutuhan
sehari-hari. dan alhamdulillahnya aku dipanggil untuk memulai bekerja di
instansi pemerintah sebagai Aparatur Sipil Negara. Dan kalau kalian menyangka
aku orang yang pintar, kamu salah besar, aku hanyalah orang biasa yang
kebetulan diberi amanah oleh Allah untuk menjalani profesi ini.
Dan bukan karena gaji gak cukup untuk kebutuhan sehari-hari aku masih tetap jualan. Namun memang komitmen dari sebelum menjadi PNS untuk tidak meninggalkan aktivitas berjualan. Karena sangat sayang sekali punya banyak teman dan pengalaman berwirausaha namun tidak dimanfaatkan.
Selain itu memang berjualan
sudah mengalir di darahku karena keturunan dari mamak yang sejak mudanya emng
berjualan. Mau gak mau anaknya juga kecipratan ilmu jualan. Sebenarnya jualan
inigak begitu sulit dan gak perlu banyak modal. Bahkan kebanyakan usaha yang
aku lakoni saat ini tidak menggunakan modal sepeserpun. Hanya modal kuota
internet.
Contohnya jualan jam tangan
yang udah aku geluti sejak 2018. Aku hanya modal memposting foto produk jam
yang telah kuminta dari distributor di Jakarta. Saat customer ada yang membeli
dan mentransfer jumlah produk dan ongkirnya, barulah kita transfer ke
distributor totalannya. Begitu seterusnya. Jadi ya memang benar kita hanya
butuh kuota doang sama pertemanan yang banyak dan luas agar peluang terliriknya
produk yang kita jual lebih besar.
Satu hal lagi memang
perkembangan dunia digital sangat cepat, sehingga membuatku semakin tertarik
untuk mempelajarinya. Sehingga akan mudah untuk menerapkan ke dalam usaha yang
sedang digeluti. Makanya aku sangat tertarik dengan itu. selain cost yang
diperlukan tidak terlalu gede, kita tidak perlu menyewa lapak jualan, kita
tidak perlu membayar pegawai untuk menjaga toko, mengantar barang, mempacking
barang dll. Cukup kita yang bertindak sebagai pelakonnya dengan bantuan
internet digital.
Karena sebagian besar pekerjaan
sudah dapat dilakukan oleh bantuan digital, sehingga kita tak perlu banyak
mengeluarkan uang untukbiaya operasional. Itulah enkanya bisnis digital.
Sehingga sangat disayangkan sekali jika waktu terbuang begitu saja tanpa
menghasilkan kegiatan yang produktif. Tunggu apalagi, mulailah berwirausaha.
Selain menambah pundi-pundi rezeki, juga memperluas pertemanan.
Kalau mau belajar bisnis bisa
DM IG bamzsusilo ya. makasih
Post a Comment